Sportsnews.id - Pembalap Tim Aprilia Racing Aleix Espargaro masih optimistis dengan peluangnya merebut gelar MotoGP 2022.
Espargaro tidak merasa ciut dalam persaingan perburuan gelar MotoGP musim ini, meskipun jarak dengan El Diablo makin menjauh sementara tekanan dari Pecco Bagnaia kian kuat.
Aleix Espargaro yakin mampu membuktikan bila dirinya masih akan menjadi salah satu pesaing kuat Quartararo di tujuh balapan tersisa (termasuk San Marino).
“Kami hanya perlu bersabar. Masih ada balapan-balapan di Aragon (Spanyol), Phillip Island (Australia), dan Sepang (Malaysia). Kondisi trek akan mendukung kami saat lomba di sana nanti,” tutur Aleix Espargaro seperti dikutip La Gazetta dello Sport.
Menurut pembalap kelahiran Granollers, Spanyol, 33 tahun lalu, tersebut, ketiga trek di atas mirip dengan Termas de Rio Hondo (Argentina) dan Silverstone (Inggris).
Di kedua sirkuit tersebut, Aprilia RS-GP terbukti mampu kompetitif tahun ini. Espargaro merebut kemenangan di GP Argentina sedangkan rekan setimnya Maverick Vinales mampu naik podium kedua di GP Inggris. Tahun lalu, Espargaro juga mampu finis P4 di GP Aragon.
Dengan tujuh balapan tersisa, Aleix Espargaro yakin dengan peluangnya untuk bersaing lewat tiga sirkuit yang disebutnya tersebut.