PSG diyakini sedang mengalami perselisihan internal setelah Neymar menolak memberikan penalti kepada Mbappe dalam kemenangan 5-2 atas Montpellier dua pekan lalu. Superstar sepak bola Prancis itu tidak merayakan gol rekannya setelahnya.
Situasi di ruang ganti memanas karena Mbappe tampak frustrasi dengan beberapa pemain PSG juga. Pertengkaran dikabarkan terjadi sebelum Sergio Ramos berdamai. Neymar kemudian ketahuan menyukai beberapa tweet di media sosial yang mengkritik Mbappe.
Namun, Kylian Mbappe dan Neymar tampak keren setelah Les Parisiens meraih kemenangan telak atas Lille 7-1. Di laga itu sendiri, Mbappe mencetak hat-trick dan brace Neymar untuk memastikan PSG tetap sempurna di Ligue 1 2022/2023.
Al-Kheilaifi menuding media memanaskan hubungan Mbappe dan Neymar. Perdebatan antara keduanya dikatakan sebagai hal yang wajar.
"Tidak tidak. Tidak ada masalah sama sekali,” kata Al-Khelaifi di Stats Perform. "Saya pikir itu benar-benar ... maksud saya, saya pikir Andalah yang menyebabkan masalah dan media."
"Sama sekali tidak ada masalah. Maksudku, aku bisa berdebat dengan kakakku, adikku, itu wajar. Tapi media, karena itu Kylian Mbappe... mereka adalah teman baik dan rekan satu tim yang sangat baik. Dan mereka akan selalu menjadi rekan tim yang baik," kata pria Qatar itu.
Tak bisa dipungkiri, hubungan Kylian Mbappe dan Neymar akan menjadi faktor berpengaruh dalam ambisi PSG mempertahankan gelar Ligue 1 dan menjuarai Liga Champions musim ini. Di babak penyisihan grup, PSG menghadapi Juventus, Benfica dan Maccabi Haifa.