Pada laga di Etihad, pada Sabtu (27/8) malam WIB, Man City menyudahi babak pertama dengan dua gol untuk tim tamu. Crystal Palace mencetak kedua gol menggunakan proses yang sama.
Pada menit ke-4, Palace melakukan tendangan bebas di sisi kanan. Evereti Eze kemudian mengirim bola di depan gawang Man City.
Dalam prosesnya,bola memantul dari Kyle Walker, lalu John Stones, dan masuk ke gawang. Palace menang 1-0 atas Man City lewat gol bunuh diri.
Upaya Manchester City untuk membalas tak hanya menemui jalan buntu. Crystal Palace yang kemudian menambah gol sebelum turun minum.
Gol kedua Palace kembali dimulai dari bola mati, kali ini melalui tendangan sudut di sisi kanan lapangan. Tendangan Eze dilanjutkan dengan sundulan halus yang dikawal Joachim Andersen. Palace memimpin 2-0 atas Man City di menit ke-21, dan ini juga berlanjut hingga turun minum.
Di babak kedua, Man City langsung menguasai bola seperti di babak pertama. Sebuah peluang tercipta pada menit ke-47, namun sepakan Rodri hanya meluncur di depan gawang Palace dan tak ada satu pun pemain City yang mampu menyongsongnya.
Akhirnya, Man City berhasil membobol gawang Palace. Dari lini tengah, Rodri mengirim bola tepat ke sisi kanan tempat Bernardo Silva berada.
Bernardo Silva menggiring bola ke area tengah dari sayap dan mencetak gol dengan tendangan. Setelah mengenai Palace di depan gawang, arah bola sedikit berubah.
Man City berhasil memperkecil ketertinggalan jadi 1-2 atas Palace pada menit ke-53.
Bernardo Silva menggeliat melewati kerumunan pemain Palace, sebelum melepaskan tembakan yang masih meleset di menit ke-60.
Dua menit berselang, Man City mencetak gol keduanya. Erling Haaland yang berada tepat di depan gawang Palace, mengarahkan bola ke gawang tim tamu untuk mendapatkan umpan akurat dari Phil Foden. Skor berubah menjadi 2-2 pada menit ke-62.
Dan kembali Erling Haaland yang kemudian membuat Man City memimpin atas Crystal Palace. Ia mencetak gol keduanya pada pertandingan ini pada menit ke-70 untuk membuat Man City berbalik unggul 3-2.
Perubahan taktik yang dilakukan Manajer Man City Pep Guardiola di babak kedua seolah membuat timnya lebih leluasa menebar tekanan. Situasi berhasil dibalikkan setelah Haaland mencetak gol ketiga Man City lewat sepakan mulus tanpa dijaga di tiang jauh.
Setelah itu kendali penuh ada di tangan Manchester City. Bola terus dioper dari kaki ke kaki, upaya serangan dan ancaman terus dilakukan.
Hingga akhirnya tiba di menit ke-81. Ilkay Gündogan, yang masuk di babak kedua, mengirim bola untuk dikejar Haaland. Di bawah tekanan dua bek lawan, Erling Haaland masih mampu membobol gawang Palace. Haaland membuat hat-trick, Man City menang 4-2.
Hasil tersebut membuat Man City untuk sementara memuncaki klasemen Premier League dengan 10 poin dari empat pertandingan - meski situasi di klasemen masih bisa berubah di akhir pekan keempat.