Sportsnews.id - Joachim Andersen adalah biang keladi untuk kartu merah striker Liverpool Darwin Nunez. Andersen pun mendapat teror, bahkan hingga ancaman pembunuhan.
Liverpool kembali gagal meraih kemenangan di pekan kedua Premier League, usai ditandingi Crystal Palace di Anfield, Selasa (16/8/2022) dini hari WIB. Tertinggal lewat gol Wilfried Zaha pada menit ke-36, Luis Diaz menyamakan skor untuk Liverpool pada menit ke-60.
Lebih menyakitkan bagi Liverpool, hasil imbang ini disertai dengan kartu merah yang diterima Nunez pada menit ke-57. Nunez menanduk Andersen karena termakan provokasi bek Istana.
Alhasil, Liverpool kesulitan meraih kemenangan dengan hanya 10 pemain. Tak hanya itu, Nunez juga harus absen di tiga partai berikutnya, termasuk kontra Manchester United.
Kartu merah Nunez membuatnya dikritik habis-habisan karena tidak bisa menahan emosinya. Tapi, di satu sisi, banyak juga yang membela Nunez dan melancarkan serangan ke Andersen.
Bahkan akun Instagram bek Denmark tersebut mendapat teror dari fans Liverpool, seperti kata-kata yang tidak pantas hingga ancaman pembunuhan. Hal ini membuat Anderson kesal.
"Saya mungkin mendapat 3-400 pesan di Instagram tadi malam. Saya mengerti bahwa Anda mendukung tim favorit Anda, tetapi tolong tunjukkan rasa hormat dan berhenti mengancam secara online," kata Joachim Andersen saat memposting ancaman pembunuhan di akun Instagram-nya.
"Saya berharap Instagram dan Liga Premier dapat mengambil tindakan sesegera mungkin."
Gara-gara hasil imbang ini, Liverpool terpuruk di posisi ke-12 dengan dua poin, tertinggal empat poin dari Manchester City di puncak klasemen sementara Liga Inggris.
Jurgen Klopp mengatakan Darwin Nunez 'akan belajar' dari kartu merah