Menurut kapten Atletico Madrid Koke, Vinicius Junior rawan menimbulkan provokasi karena selebrasi tariannya. Pemain asal Brasil itu juga kerap memamerkan skill free style-nya di tengah lapangan, yang tak jarang membuat lawan terpancing emosinya.
Dua tindakannya belakangan ini menuai kecaman dari beberapa pihak. Salah satunya dari kepala agensi sepakbola di Spanyol yang menyuruhnya 'berhenti menari seperti monyet'.
Pada laga terakhir Liga Spanyol 2022/2023 pekan lalu melawan Mallorca, pemain berusia 22 tahun itu juga menjadi incaran para pemain lawan. Dia berulang kali dilanggar dengan keras saat melakukan aksinya di lapangan hijau.
Akhir pekan ini, Derby Madrid yang hampir selalu dibumbui kegaduhan di tengah pertandingan akan berlangsung di Estadio Wanda Metropolitano, Koke pun mengingatkan Vinicius untuk tidak melakukan selebrasi seperti biasa di depan fans Los Rojiblancos – sapaan akrab Atletico – jika dia tidak ingin membuat masalah.
“Setiap orang memiliki caranya sendiri dan merayakan gol dengan cara yang mereka inginkan. Tapi pasti akan ada masalah jika dia melakukannya di depan fans Atletico," kata Koke.
Vinicius sendiri mendapat pembelaan dari rekan senegaranya, Neymar Jr, atas komentar pedas yang belakangan mengkritik selebrasinya. Bintang Paris Saint-Germain percaya bahwa juniornya tidak perlu khawatir tentang merayakan dan harus menjadi dirinya sendiri.
Los Blancos – julukan Madrid – mengemban misi mempertahankan rekor 100 persen kemenangan mereka di Liga Spanyol 2022/2023 saat bertandang ke markas musuh bebuyutan mereka. Namun, pencarian kemenangan keenam mereka musim ini di liga domestik sepertinya akan sulit didapat karena pasukan Diego Simeone pasti akan kesulitan memecahkan rekor apik lawan.