Sportsnews.id - "Saya mengalami momen kecil, yang kerap terjadi akibat ban dingin. Ban belakang saya selip dan menutup gas, tetapi itu sejatinya bukan momen besar.
Saya sudah lihat tayangan ulang, dan masalahnya Fabio saat itu sangat dekat, seperti halnya start yang normal. Jadi, itu insiden balap biasa dan sangat tak beruntung," ujar Marquez
"Saya merasakan hal aneh di Tikungan 5 dan saya bilang, 'Apa yang terjadi?' Namun, ketika masuk Tikungan 6-7, saya merasa oke. Taka menyalip saya di Tikungan 7 di jalur dalam dan melebar.
Jadi, ketika saya berada di jalur dalam Taka, sudah agak di depan, saya coba menyalakan ride height device ketika keluar tikungan," ungkap sang delapan kali juara dunia.
"Sekalinya nyala, ban belakang terkunci. Saya mengamati tayangan ulang, dan Anda bisa lihat ada potongan body motor (Quartararo) yang lepas dari fairing.
Ketika ban belakang saya terkunci, semuanya menggila, motor saya melaju ke kiri tanpa torsi. Usai insiden itu, saya masuk ke pit. Namun, bukan karena insiden dengan Taka, melainkan dengan Fabio," lanjutnya.
"Saya sudah bicara dengan tim Taka dan minta maaf, karena itu jelas-jelas masalah mekanis. Namun, jika Anda melihat dari luar, tampaknya saya melaju lurus menabrak Taka.
Saya akan coba bicara dengan Fabio, yang masih ada di Clinica Mobile, begitu juga Taka. Saya meminta maaf kepada Taka dan Fabio," pungkas Marquez.
NONTON STREAMING KLIK DISINI