Sportsnews.id - Diogo Jota merasa mimpinya buyar usai mengalami cedera betis dalam laga Liverpool vs Manchester City. Cedera tersebut membuatnya gagal tampil di Piala Dunia 2022.
Diogo Jota tidak akan bisa tampil di Piala Dunia 2022 di Qatar bersama timnas Portugal. Hal itu terjadi karena Jota harus absen karena cedera betis.
Cedera itu didapat penyerang berusia 25 tahun itu saat Liverpool menang 1-0 atas Manchester City akhir pekan lalu. Jota harus ditarik keluar di menit terakhir pertandingan.
Manajer Liverpool Juergen Klopp tidak yakin kapan Jota akan kembali fit. Pria berkebangsaan Jerman ini memperkirakan Jota akan membutuhkan waktu lama untuk pulih.
"(Itu akan) berdampak besar. Jadi sekarang kami dapat mengatakan itu karena dia tidak akan bisa bermain untuk waktu yang lama; kami berbicara berbulan-bulan," kata Klopp seperti dikutip situs web Liverpool.
Jota terlihat sangat terpukul dengan cedera yang membuatnya gagal lolos ke Piala Dunia kali ini. Jota mengungkapkan perasaannya di akun Twitter-nya. Dia mengatakan bahwa mimpinya hancur.
Padahal ajang di Qatar akan berpeluang menjadi Piala Dunia pertama Jota bersama timnas Portugal. Jota telah membuat 28 penampilan untuk Selecao das Qunias sejauh ini, mencetak 10 gol.
Namun, Jota tetap berusaha untuk tetap semangat agar bisa segera pulih. Ia menegaskan akan mendukung Liverpool dan Timnas Portugal dari luar lapangan.
"Setelah malam yang luar biasa di Anfield, berakhir dengan cara terburuk! Pada menit terakhir salah satu impian saya hancur. Saya akan menjadi pendukung lain dari luar, klub dan negara, dan berjuang untuk kembali secepat mungkin. Anda tidak akan pernah Walk Alone," tulis Jota.
After such a good night at Anfield mine ended in the worst way ! In the last minute one of my dreams collapsed 💔
— Diogo Jota (@DiogoJota18) October 18, 2022
I will be one more supporting from the outside, club and country, and fighting to be back as soon as possible 🙏
You'll Never Walk Alone pic.twitter.com/gKssZSnLZ1