Seperti diketahui, banyak petenis Indonesia yang memutuskan mundur dari Australian Open 2022 yang berlangsung pada 15-20 November, termasuk Ginting. Alasannya beragam, mulai dari mendapatkan poin yang cukup hingga lolos ke BWF World Tour Finals (WTF) 2022 hingga kondisi fisik yang tidak memungkinkan.
Anthony Ginting sendiri mundur karena sudah memiliki poin yang cukup untuk berlaga di BWF World Tour Finals 2022 yang digelar 7-11 Desember mendatang. Ia memutuskan untuk mengikuti instruksi pelatihnya untuk tidak bertanding di Negeri Kanguru.
Peringkat keenam di dunia melihat itu sebagai keputusan yang tepat. Sebab, setelah mengikuti tur Eropa yang berakhir pada awal November lalu, ia akan memiliki lebih banyak waktu untuk pulih sebelum berlaga di BWF World Tour Finals 2022, dan ada nilai plus lain yang ia dapatkan.
“Itu keuntungan berdasarkan hasil wawancara pelatih. Soalnya kita juga lihat kondisinya kemarin, tiga turnamen di Eropa, lalu pulang seminggu, mungkin kondisinya kurang ideal setelah jetleg," ujar Anthony Ginting.
“Sementara jika kami dipaksa bermain di Australia kami tidak tahu hasilnya, seperti apa dan juga performanya. Performa ini juga akan mempengaruhi kepercayaan dirinya. Yang pasti pengunduran diri kemarin dari Australia Open menguntungkan karena bisa pulih untuk bertanding di final BWF World Tour 2022," imbuhnya.
Ya, bisa dibilang keputusan Ginting mundur dari Australia Open 2022 memang keputusan yang tepat dari sisi waktu pemulihan. Pasalnya, jadwal BWF World Tour Finals 2022 mendadak dimajukan setelah sebelumnya dijadwalkan digelar di Guangzhou, China pada 14 hingga 18 Desember.
Pemain kelahiran itu tak hanya mewakili tim merah putih di turnamen final tahun ini. Ia akan bergabung dengan bintang tunggal putra Indonesia lainnya, Jonatan Christie.
Nonton live streaming BWF World Tour Finals DISINI