Sportsnews.id - Pembalap Repsol Honda itu semakin menunjukkan penurunan di MotoGP 2022.
Hingga saat ini, Marc Marquez masih stagnan dengan enam gelar juara dunia MotoGP yang dimilikinya. Terakhir kali diraihnya pada 2019, sedangkan lima gelar juara dunia sebelumnya diukir pada 2013, 2014, 2016, 2017, dan 2018.
Usianya masih belum genap 30 tahun, namun yang jelas The Baby Alien – sapaan akrab Marc Marquez – mengalami penurunan performa dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu terlihat dari pencapaiannya dalam tiga musim terakhir yang belum pernah memperebutkan gelar juara dunia.
Setelah hanya menempati posisi 14 di MotoGP 2020, Marc Marquez naik tipis di musim 2021 dengan menembus posisi ketujuh. Namun, pembalap berusia 29 tahun itu kembali menunjukkan keterpurukannya di MotoGP 2022 dengan hanya finis di peringkat 17 klasemen akhir.
Memang, masalah cedera menjadi alasan utama gagal bersinar selama dua tahun terakhir. Ia menjalani operasi pada pertengahan tahun ini untuk memperbaikinya.
Sempat menunjukkan hasil menjanjikan dengan finis kedua di MotoGP Australia 2022, Marc Marquez tak pernah kembali naik podium lagi setelah itu. Ia pun menutup musim dengan gagal finis di MotoGP Valencia 2022, 6 November 2022.
Pencapaian gelar Valentino Rossi kini terlihat semakin di luar jangkauan. Pembalap berjuluk The Doctor itu sendiri sudah mengoleksi tujuh gelar saat berlaga di kelas MotoGP.
Lantas siapa yang bisa mengalahkan rekor gelar juara dunia MotoGP Valentino Rossi? Saat ini, ada dua pembalap menjanjikan di MotoGP yakni Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia.
Keduanya merupakan peraih gelar juara dunia dalam dua musim terakhir MotoGP. Fabio Quartararo meraih gelar di musim 2021, sedangkan Francesco Bagnaia di MotoGP 2022.
Di kedua musim tersebut, kedua pebalap ini selalu finis di posisi dua besar klasemen akhir MotoGP secara bergantian. Melihat kecemerlangan ini, sudah bisa ditebak bahwa mereka diperkirakan akan mendominasi MotoGP untuk beberapa tahun ke depan.
Namun, rekor tujuh gelar juara dunia Valentino Rossi tentu terlihat sulit diwujudkan, bukan? Kelihatannya sulit, tapi siapa yang tahu masa depan Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.