Paolo Ciabatti : Citra Tim Ducati Rusak Saat Gagal Di Bela Rossi !

Paolo Ciabatti : Citra Tim Ducati Rusak Saat Gagal Di Bela Rossi !

 

Sportsnews.id - Direktur balap Ducati Corse Paolo Ciabatti mengomentari kesalahan Valentino Rossi saat membela timnya di MotoGP. Ia pun menyebut kegagalan Rossi berdampak besar bagi tim karena merusak citra Ducati.

Seperti diketahui, Valentino Rossi sudah tiga musim berseragam Ducati, yakni 2011-2013. Namun, performa The Doctor –julukan Valentino Rossi– belum secemerlang saat masih di Yamaha.

Rossi gagal bersama tim balap motor asal Italia itu untuk merebut gelar juara MotoGP. Setelah tiga musim, Rossi akhirnya kembali ke Yamaha. Ciabatti menyebut Ducati sebenarnya ingin memecat Rossi di tengah musim.

Lantaran tak bisa menang, pembalap kelahiran Urbino, Italia itu dianggap sebagai "beban" bagi citra Ducati. Pasalnya, banyak pihak yang menekan Ducati, seperti media, mitra, sponsor, dan fans. Mereka menuntut agar Ducati menang bersama The Doctor.

“Ketika ada yang salah dan Anda berada di bawah tekanan ekstrim dari pers, mitra dan sponsor Anda dan Anda tidak mendapatkan hasil, mudah bagi orang untuk menyalahkan orang lain. Dan itu menghancurkan tim dan grup (Ducati),” kenang Ciabatti dikutip dari Motosan, Selasa (29/11/2022).

“Ketika saya kembali ke Ducati, itulah situasinya, jadi pada akhir 2013 kami harus melepas beberapa orang. Melihat ke belakang pada 2013, sejujurnya, saya ingin melepasnya di pertengahan musim," sambungnya.

"Kami tidak bisa mengelola Valentino, kami harus membayar harganya. Ketika Anda berada di belakang pembalap Italia paling terkenal dengan sembilan gelar dunia dan Anda tidak menang, Anda juga merusak citra Anda," tambah Ciabatti.

Ciabatti mengakui situasi inilah yang akhirnya membuat Rossi tersingkir dari "kursinya" di Ducati. Pada akhirnya, The Doctor terkenal harus kembali ke tim yang membawanya meraih empat gelar MotoGP.

“Ini adalah situasi di mana kita tidak ke mana-mana dan jika terus seperti ini, itu akan terjadi. Menjadi sangat negatif bagi citra perusahaan," pungkasnya.

Lebih baru Lebih lama