Sebagai informasi lebih lanjut: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berada di Grup B pada sesi pengundian bersama tiga rivalnya, yaitu Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China), Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) dan Kim Astrup / Anders Skaarup Rasmussen (Denmark).
Menurut Hendra Setiawan, siapa pun lawannya, mereka harus mempersiapkan diri. Pasalnya delapan peserta yang mengikuti ajang ini merupakan yang terbaik di dunia.
"Cukup senang dengan hasil undian ini, tapi semua lawan sama-sama tangguh. Intinya menurut saya bagaimana harus mempersiapkan diri dulu," ujar Hendra seperti dikutip dari publikasi PBSI.
“Biasanya dari awal kita lihat siapa lawannya dulu baru menyusun strategi. Selain itu, kondisi lapangan juga berpengaruh, sehingga harus diantisipasi,” lanjutnya.
Posisi sang ayah -julukan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan- di grup ini dinilai menguntungkan bagi Indonesia. Pasalnya, mereka bermain di grup yang berbeda dengan rekan senegaranya Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Pasangan unggulan pertama menempati Grup A bersama Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia), Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) dan Choi Sol-Gyu/Kim Won Ho (Korea). Artinya Fajar/Rian dan Ahsan/Hendra berpeluang besar untuk mencapai final All Indonesian.
Sementara itu, BWF World Tour Finals 2022 sendiri akan digelar dalam waktu dekat. Kompetisi bergengsi ini dimulai 7-11 Desember 2022 di Nimibutr Arena di Bangkok, Thailand.