Sportsnews.id - Pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah memberikan tanggapan setelah salah satu muridnya, Ihsan Maulana Mustofa, dipanggil berlatih bersama Viktor Axelsen. Irwanysah sendiri tidak mempermasalahkan hal tersebut.
Sebaliknya, ia senang jika Ihsan Maulana bisa berlatih bersama Viktor Axeselen. Karena dengan begitu ia bisa menimba ilmu dari tunggal putra nomor satu dunia itu.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Ihsan Maulana membuat geger pecinta bulutangkis Tanah Air. Ia mengungkapkan dirinya diundang oleh Viktor Axelsen untuk berlatih bersama di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Pasalnya, pemain berusia 27 tahun itu sudah lama tidak muncul ke permukaan, karena berkarir sebagai pelatih di Kanada dalam setahun terakhir. Pemain kelahiran Tasikmalaya itu rencananya akan menjadi partner bintang Denmark yang bersiap tampil di berbagai turnamen pada Januari mendatang.
Pemain seperti juara Singapura, Loh Kean Yew dan wakil Kanada, Brian Yang, sudah sering menjadi lawan ujinya sebelumnya. Ihsan Maulana juga berencana ke Dubai pada Desember 2022.
Tentu saja, ini merupakan kesempatan langka bagi para pebulu tangkis Indonesia untuk bisa berlatih langsung bersama pemain terbaik tahun ini versi BWF. Irwansyah pun mendukung Ihsan Maualan untuk berlatih bersama Viktor Axelsen.
Tak masalah jika mantan pemain Pelatnas Cipayung itu mengambil kesempatan ini. Bahkan, dia sangat mendukungnya.
“Yang pasti tidak ada masalah, menurut saya bagus juga Ihsan bisa latihan di Dubai bersama Axelsen,” kata Irwansyah kepada awak media, saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.
Saat ditanya kemungkinan mencari ilmu dari Ihsan Maulana, Irwansyah tak ambil pusing. Ia tak mempermasalahkan jika Ihsan Maulaan tak berbagi ilmu meski timnya saat ini, yakni Anthony Sinisuka Ginting, selalu kalah dalam sembilan laga terakhir melawan Viktor Axelsen.
“Kalau mau berbagi ilmu dari sana boleh, tapi kalau tidak ya tidak apa-apa. Tapi yang penting Ihsan punya kesempatan sparing di sana, itu lebih baik,” terang pelatih yang akrab disapa Bang Aboy itu.
Sebagai informasi, Ihsan Maulana pernah menjadi salah satu wonderkid tunggal putra Indonesia. Dia seumuran dengan Anthony Ginting dan Jonathan Christie. Namun, cedera berkepanjangan membuatnya memilih mundur dari pelatnas pada akhir 2019.
Irwansyah juga menilai hengkangnya Ihsan Maulana dari pelatnas bukan karena kemampuannya yang menurun. Namun, cedera panjang yang dideritanya membuat kepercayaan dirinya hilang dan sulit untuk mengembalikannya lagi.