Teori Lionel Messi yang dibantah van Dijk sebenarnya terjadi saat Argentina mengalahkan Belanda !

Teori Lionel Messi yang dibantah van Dijk sebenarnya terjadi saat Argentina mengalahkan Belanda !

 

Sportsnews.id - Argentina berhasil menyingkirkan Belanda dari babak perempat final Piala Dunia Qatar 2022.

Kapten Belanda, Virgil van Dijk, membantah teori tentang kapten Argentina, Lionel Messi.

Ada teori bahwa Lionel Messi akan menyelamatkan Argentina di babak perempat final.

Bagi Virgil van Dijk, Argentina bukan hanya tentang Lionel Messi dan banyak pemain hebat lainnya.

Namun nyatanya, justru Lionel Messi yang berhasil menyumbang gol terbanyak dalam laga Argentina vs Belanda.

"Dia (Messi) adalah salah satu pemain terbaik sepanjang masa, tidak diragukan lagi. Dia telah menjadi salah satu yang terbaik selama bertahun-tahun."

"Menurut saya, dia dan Cristiano Ronaldo adalah pemain paling menonjol dalam dua dekade terakhir," kata Van Dijk dikutip dari mirror.co.uk.

Sebelum disingkirkan Argentina, Van Dijk tak ingin hanya fokus melawan Messi, melainkan seluruh timnas Argentina.

"Ini bukan tentang saya atau Belanda melawan Messi, ini tentang Belanda melawan Argentina."

"Kami tidak khawatir, tapi waspada dengan apa yang bisa dibawa Argentina ke dalam permainan."

"Mereka adalah tim yang fantastis dengan pemain yang fantastis, kami harus berusaha dengan baik di semua aspek permainan," ujarnya.

Gol 2-2 Argentina dicetak oleh Nahuel Molina pada menit ke-35 dan disusul penalti Lionel Messi pada menit ke-73.

Sementara untuk Belanda, kedua gol tersebut dicetak oleh Wout Weghorst pada menit ke-83 dan 90+11.

Perpanjangan waktu tidak pernah menghasilkan gol hingga terjadi adu penalti.

Van Dijk gagal mencetak penalti, sedangkan Messi berhasil membuat Argentina unggul 1-0.

Kegagalan kembali terjadi di kubu Belanda setelah tembakan Steven Berghuis ditepis Emiliano Martinez.

Argentina memimpin setelah tembakan Paredes yang menghasilkan gol.

Belanda mencoba membalas melalui sepakan Teun Koopmeiners hingga skor menjadi 1-2.

Namun lagi-lagi Argentina mampu menang dengan skor 3-1 lewat sepakan Gonzalo Montiel.

Wout Weghorst berhasil mengejar Argentina dengan skor 2-3 disusul kegagalan Enzo Fernandez.

Belanda punya harapan dengan Luuk De Jong yang menyamakan kedudukan 3-3.

Namun, Argentina diselamatkan oleh Lautaro Martinez dengan hasil akhir 4-3.

Lionel Messi mengagumi Virgil van Dijk

Lionel Messi rupanya mengungkapkan kekagumannya pada Virgil van Dijk.

Diketahui, Argentina mengalahkan Belanda lewat adu penalti pada Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB.

Laga Piala Dunia yang berlangsung di Stadion Lusail itu berakhir dengan skor 2-2.

Kemudian dilanjutkan dengan adu penalti hingga Argentina menang 4-3 dan melaju ke semifinal menghadapi Kroasia.

Virgil van Dijk menjadi pemain sentral di Belanda karena sering dipilih sebagai bek.

Dikutip dari mirror.co.uk, Messi menyebut Van Dijk adalah pemain yang cerdas dan lincah.

"Dia adalah bek yang bisa menilai waktunya dan menunggu saat yang tepat untuk menantang atau menyerang," kata Messi kepada Marca pada 2019.

Selain kemampuan otaknya yang mumpuni, Van Dijk juga dipuji karena kemampuan fisiknya.

"Dia sangat cepat dan besar, dia sangat gesit untuk setinggi itu."

"Dia cepat karena kecepatannya hebat dan dia mengesankan baik dalam bertahan maupun menyerang karena dia mencetak banyak gol."

Komentar Nathan Ake Jelang Pertandingan

Pemain Belanda, Nathan Ake, bahkan tidak terlalu fokus pada Lionel Messi sebagai superstar Argentina.

Diketahui Belanda akan menghadapi Argentina di babak perempat final Piala Dunia Qatar, Sabtu (10/12/2022) pukul 02.00 WIB.

Nathan Ake sebagai pemain Manchester City bahkan lebih mewaspadai rekan klubnya, Julian Alvarez.

Sebagai rekan setim, Nathan Ake sudah hafal kehebatan Julian Alvarez, dikutip dari marca.com.

Karena itu, dia tahu akan sulit menghadapi Argentina karena Julian Alvarez.

"Sebagai pemain dia sangat teknikal, sangat sulit untuk dijaga meski dalam latihan, sangat tajam, finishing bagus, jadi akan sulit," kata Ake.

"Dia bukan hanya pemain hebat tapi juga orang yang baik di luar lapangan. Dia sedikit pendiam."

“Dia masih belajar bahasa Inggris dan dia berasal dari lingkungan yang berbeda, jadi semuanya baru untuk dia, tapi dia bisa beradaptasi dengan baik,” jelasnya.

Abaikan Lionel Messi

Menjelang pertandingan, ada komentar mengejutkan dari Nathan Ake.

Nathan Ake mengaku timnya tak terlalu khawatir dengan ancaman mega bintang asal Argentina, Lionel Messi.

Padahal, biasanya tim-tim yang akan melawan skuad asuhan Lionel Messi itu akan membicarakan sang mega bintang.

Namun, Nathan Ake menyadari bahwa melawan Lionel Messi adalah hal yang sulit.

"Messi adalah salah satu pemain terbaik sepanjang masa," ujar Ake dikutip dari marca.com.

"Menghentikannya akan sangat sulit. Kami belum membicarakannya. Kami menjalani beberapa hari santai dan kami belum memikirkan Messi."

"Bukan hanya Messi, Argentina memiliki pemain hebat lainnya dan ini akan menjadi pertandingan yang hebat," jelasnya.

Lebih baru Lebih lama