Sportsnews.id - Raksasa Premier League Chelsea dikabarkan siap melepas Hakim Ziyech ke Paris Saint-Germain jelang penutupan bursa transfer musim dingin 2023.
Menurut laporan L'Equipe, kesepakatan antara Chelsea dan PSG sejauh ini berjalan mulus. Apalagi, Hakim Ziyech bukanlah pilihan utama di skuat Graham Potter saat ini.
Sejumlah klub dikabarkan tertarik meminang pemain timnas Maroko tersebut. Mulai dari AC Milan bahkan Newcastle United.
Namun, kedua tim belum bisa mendatangkan Ziyech karena proses negosiasi yang alot dengan Chelsea. Di sisi lain, Chelsea mengizinkan Ziyech pindah klub asal mendapat harga beli yang sesuai.
PSG menjadi tim yang kini paling serius menggaet Ziyech meski berstatus pinjaman hingga akhir musim 2022/2023 dengan opsi pembelian permanen.
Meski memiliki kontrak hingga 2025, Hakim Ziyech justru merasa tidak nyaman di Chelsea karena jarang menit bermain sejak bergabung pada 2020.
🚨 Hakim Ziyech has given the green light on the move to PSG. He wants to go. ✅
— Transfer News Live (@DeadlineDayLive) January 30, 2023
(Source: @FabrizioRomano) pic.twitter.com/KdEzi6Qq2q
Pemain berusia 29 tahun itu kurang mendapat kepercayaan dari para pelatih Chelsea. Mulai dari Frank Lampard, Thomas Tuchel, hingga Graham Potter, Ziyech masih belum bisa menjadi andalan.
Padahal, Ziyech didatangkan dari Ajax Amsterdam sebagai pemain yang berpotensi berkembang bersama Chelsea.
Pelatih PSG Christophe Galtier mengaku masih membutuhkan pemain untuk terus memperkuat skuatnya.
"Saya tahu bahwa klub sedang bekerja untuk mencoba merekrut satu atau dua pemain. Tentu saja Anda harus memperkuat tim. Kami sudah memulai prosesnya, kami harus membawa pemain menyerang yang berbeda dengan yang kami miliki saat ini. Kami juga memiliki kendala terkait financial fair play,” kata Galtier.
Paris Saint-Germain berharap untuk segera menyelesaikan kepindahan Ziyech, dan juga tertarik untuk mengontrak Milan Skriniar dengan kontrak permanen sebelum jendela ditutup.