Sportsnews.id - Bintang anyar Chelsea Joao Felix gagal melakukan debut bagus usai menerima kartu merah di laga melawan Fulham. Usai pertandingan, Graham Potter selaku manajer The Blues –julukan Chelsea– menanggapinya dengan mengatakan bahwa Felix tampil bagus dan menunjukkan kualitasnya.
Pada laga dini hari WIB di Craven Cottage Stadium, London pada Jumat 13 Januari 2023, Joao Felix tampil sejak menit awal dengan bermain bersama Kai Havertz di lini depan Chelsea. Sayang, ia diusir wasit pada menit ke-58 usai duel alot dengan Kenny Tete.
Pemain berusia 23 tahun itu melakukan pelanggaran berbahaya dengan kedua kakinya, salah satunya menyebabkan lutut Tete. Wasit langsung menunjukkan kartu merah kepadanya tanpa ragu.
Dengan kepergian bintang internasional Portugal itu, The Blues kembali kebobolan pada menit ke-73 melalui sundulan Carlos Vinicius yang menentukan kemenangan Fulham. Namun sebelum itu, mereka mampu bangkit kembali dengan gol penyama kedudukan dari Kalidou Koulibaly (47') membalas gol pembuka babak pertama mantan Willian (25').
Potter juga tak memungkiri bahwa dikeluarkannya Felix mengubah jalannya permainan. Menurutnya, itu merupakan kekalahan bagi timnya yang menelan kekalahan ketujuh di Premier League musim ini dengan hasil buruk tersebut.
"Kami bereaksi dengan baik tetapi kartu merah mengubah permainan. Kami bisa melakukannya lebih baik dari target mereka dan itu merugikan kami. Sangat kecewa kalah," ujar Potter dikutip dari Express, Jumat (13/1/2023).
Lebih lanjut, Potter menilai eks pemain Benfica itu memang mendapat kartu merah dari wasit. Meski demikian, ia membela pemain anyar Chelsea itu, sebelumnya memuji penampilan apiknya di laga debutnya.
“Ada reaksi dari samping dan itu adalah serangan ke depan, saya mengerti mengapa dia dikeluarkan. Ini pukulan lain bagi kami, dan itu hanya akan maju sekarang. Begitulah," jelas mantan juru taktik Brighton and Hove Albion itu.
“Dia (Felix) sangat bagus dan Anda bisa melihat kualitasnya dalam permainan. Jadi itu sangat mengecewakan bagi kami."
Dengan hasil tersebut, Thiago Silva dan kawan-kawan semakin terpuruk ke peringkat 10 klasemen Liga Inggris 2022-2023 dengan raihan 25 poin dari 18 pertandingan. Sedangkan Fulham merangkak naik ke urutan keenam dengan 31 poin dari 19 pertandingan.