Sportsnews.id - Transfer Hakim Ziyech ke Paris Saint-Germain dikabarkan urung usai Chelsea melakukan kesalahan pengiriman dokumen terkait kepindahan sang pemain ke Parc des Princes.
Telah santer diberitakan bahwa Hakim Ziyech akan pindah ke PSG setelah gagal mendapatkan menit bermain yang cukup bersama Chelsea musim ini.
Selain itu, The Blues baru saja merekrut pesaing baru di sektor sayap seperti Mykhailo Mudryk dan Joao Felix yang direkrut pada bursa transfer musim dingin 2023.
PSG kemudian mengajukan tawaran untuk mengontrak pemain internasional Maroko itu. Les Parisiens berniat meminjamkan Hakim Ziyech dengan status pinjaman tanpa opsi pembelian permanen.
Tawaran PSG diterima dengan baik oleh Chelsea. Bahkan dikabarkan Ziyech menjalani tes kesehatan di Paris.
Kepindahan Ziyech ke Parc des Princesses tinggal selangkah lagi. Namun, ambisi Ziyech untuk mengenakan kaus PSG harus pupus akibat kesalahan yang dilakukan Chelsea.
Menurut laporan L'Equipe, Chelsea mengirimkan tiga dokumen palsu terkait transfer Ziyech. Setelah itu, Chelsea akhirnya mengirimkan dokumen yang tepat.
Big issue for Hakim Ziyech deal. PSG and Chelsea signed the contracts but were not sent back to be registered in time — contracts are not validated as of now 🚨🔴🔵 #DeadlineDay
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) January 31, 2023
Clubs trying to find a solution now. pic.twitter.com/zLXcPQ6zKW
Sayangnya, hal itu terjadi ketika batas waktu bursa transfer Ligue 1 telah habis. Situasi ini jelas membuat geram petinggi PSG.
PSG dilaporkan akan mengajukan banding ke Ligue de Football Professionnel (LFP) atas kegagalan transfer Ziyech akibat kesalahan Chelsea. Mereka berharap LFP memberikan kelonggaran agar transfer Ziyech disetujui.